Kamis, 07 November 2019

Manfaat Gotong Royong

Gotong royong merupakan sifat yang tidak dapat dipisahkan dari Bangsa Indobesia. Gotong royong dapat diartikan sebagai bekerja bersam-sama, tolong menolong, bantu-membantu dalam mengerjakan suatu pekerjaan. Pada dasarnya manusia adalah makluk sosial yang membutuhkan manusia yng lainnya. Gotong royong dapat dilakukan di rumah, di sekolah, ataupun di lingkungan masyarakat. Banyak sekali manfaat yang diperoleh dengan bergotong royong, karena tidak mungkin suatu pekerjaan yang dikerjakan orang banyak akan sia-sia.

Gotong-royong terjadi dalam beberapa aktivitas kehidupan sehari-hari, seperti gotong-royong dalam bentuk kerjabakti, dilakukan untuk kepentingan bersama misalnya ; gotong-royong dalam bentuk tolong menolong pada saat melakukan pesta pernikahan, atau khitanan, beberapa hari sebelum pesta akan dilakukan terjadi sumbangan dari kenalan, tetangga ataupun kerabat datang membantu dalam bentuk bahan makanan, uang, ataupun tenaga. Gotong royong juga diterapkan dalam membangun rumah, tanpa disuruh semua tetangga akan membantu.

Gotong-royong sudah tidak dapat dipungkiri lagi sebagai ciri bangsa Indonesia yang turun temurun, sehingga keberadaannya harus dipertahankan. Gotong-royong adalah salah satu contoh pola perilaku yang dimiliki oleh masyarakat Indonesia. Ternyata gotong royong memiliki beberapa manfaat, antara lain sebagai berikut :

1. Pekerjaan Cepat Selesai
Bekerja sendirian, tentu akan lebih lama jika dibandingkan dengan bekerja sama dengan banyak orang. Sebagai contoh pada saat menggali selokan yang mampet, bila dilaksanakan oleh satu orang mungkin 2 atau 3 hari baru selesai. Akan tetapi jika dikerjakan oleh seluruh warga kampung mungkin akan selesai dalam waktu beberapa jam saja.

2. Pekerjaan yang Berat Menjadi Ringan
Gotong royong dapat menjadikan pekerjaan yang berta menjadi ringan karena semula pekerjaan yang dibebankan kepada seseorang akn terasa berat jika dikerjakan sendirian, tetapi jika dikerjakan secara bergotong royong akan menjadi ringan. Sebagai contoh seorang ibu rumah tangga akan terasa berat jika membersihkan rumah, memasak, bekerja, menyapu, sampai mengasuh anak sendiri, tetapi apabila seluruh anggota keluarga bisa bekerja sama pekerjaan tersebut akan terasa ringan dan menyenangkan, tidak menjadi beban. Ketika ibu memasak di dapur kakak menjaga adik, ketika ibu mencuci ayah membersihkan halaman, dan kakak membantu menyapu. Dengan demikian pekerjaan akan menjadi ringan.

3. Memupuk Persatuan dan Kesatuan
Gotong royong dapat memupuk persatuan dan kesatuan antar manusia. Bagaimanapun juga tidak bisa mengerjakan segala sesuatunya sendirian. Mereka memerlukan orang lain untuk membantu menyelesaikan pekerjaannya. Adanya kerja sama yang baik antara manusia satu dengan manusia lainnya akan terjadi kerukunan hidup. Kerukunan hidup yang dipupuk secara terus menerus akan terjalin rasa persatuan dan kesatuan antar manusia.

4. Menghemat Biaya
Biaya dapat ditekan apabila gotong royng digalakan di setiap kegiatan. Misalnya jalan kampung yang rusak, apabila masyarakat tidak mau bekerja bakti untuk memperbaikinya, secara otomatis akan mengundang pekerja atau tukang untuk memperbaiki jalan tersebut. Pekerja-pekerja tersebut harus dibayar menggunakan uang sehingga membutuhkan biaya yang banyak. Apabila masyarakat mau bergotong royong memperbaiki jalan tersebut maka uang yang digunakan untuk membayar pekerja dapat digunakan untuk kebutuhan yang lain.

5. Menumbuhkan Rasa Sosial
Gotong royong dapat menimbulkan rasa sosial yang tinggi antar sesama manusia. Misalnya saat terjadi musibah bencana alam di suatu daerah, orang-orang bergotong royong mengumpulkan dana untuk membantu mereka yang terkena bencana. Dengan memberikan apa yang kita miliki kepada orang lain berarti kita telah memiliki jiwa sosial yang tinggi. Sumbangan yang dikumpulkan dapat mengurangi penderitaan mereka yang terkena musibah sehingga dapat mengurangi kesedihan mereka.

6. Menumbuhkan Rasa Percaya Diri
Rasa percaya diri dapat tumbuh ketika kita melaksanakan kegiatan gotong royong. Kita bisa bekerja seperti orang lain, berarti kemampuan kita diakui oleh orang lain. Dengan demikian mantaplah dalam bekerja sama dengan orang lain.

7. Menumbuhkan Semangat Bekerja
Dalam menyelesaikan pekerjaan yang akan dilakukan bersama dapat menimbulkan semangat untuk bekerja lebih giat. Teman yang banyak bisa menyelesaikan pekerjaan masing-masing, memacu seseorang untuk bekerja lebih baik, sehingga tidak ketinggalan dengan yang lain.

8. Tidak Individualis
Manusia individualis adalah manusia yang hanya mementingkan kepentingan dirinya saja tanpa memperdulikan kepentingan orang lain di sekitarnya. Bergotong royong adalah bekerja sama yang ditujukan untuk kepentingan besama. Orang yang suka bergotong royong, berati lebih mementingkan kepentingan orang banyak daripada kepentingan dirinya sendiri. Secara otomatis orang yang senang bergotong royong akan jauh dari sifat individualis.

Gotong royong adalah budaya nenek moyang bangsa Indonesia yang patut dilestarikan generasi ke generasi. Gotong royong juga termasuk kegiatan
Gotong royong merupakan sifat yang tidak dapat dipisahkan dari Bangsa Indobesia Manfaat Gotong Royong
Gotong Royong
nyata dalam kebersamaan membangun dan membangun secara bersama-sama yang membuat setiap individu merasa saling memiliki, dan akhirnya saling merasa punya tanggung jawab.

Gotong royng tidak hanya dilaksanakan di masyarakat saja tapi juga dilaksanakan di rumah dan di sekolah. Contoh bergotong royong di sekolah antara lain membersihkan lingkungan sekolah, melaksanakan tugas piket di kelas, dan lain-lain. Sedangkan gotong royong di rumah contohnya adalah kegiatan membersihakan lingkungan rumah, mengerjakan tugas rumah tangga seperti mencuci, memasak, dan lain-lain.